Saat ini digitalisasi ekonomi berpotensi besar dalam mendorong percepatan pembangunan perekonomian daerah. Masifnya kemajuan teknologi telah mendorong terbentuknya ekosistem digital di berbagai bidang salah satunya bidang ekonomi. Untuk itu peran IWAPI Kota Medan sangat dibutuhkan guna mewujudkan kebangkitan ekonomi digital di Kota Medan.
Demikian isi sambutan Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang dibacakan Sekretaris Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan, Erwin Saleh saat mewakili Wali Kota Medan dalam acara Rapat Kerja Cabang ke II DPC IWAPI Kota Medan Tahun 2023 di Focal Point Mall, Rabu (11/10).
“IWAPI Kota Medan harus mampu membentuk sebuah dorongan baru untuk mewadahi dan membina para pelaku usaha agar mampu memaksimalkan penggunaan e-commerce secara maksimal sehingga mereka memiliki daya saing dan eksistensi untuk memenuhi kesejahteraan hidupnya,”kata Erwin Saleh.
Dikatakan Erwin Saleh lagi, terbukti UMKM menjadi salah satu tulang punggung ketahanan perekonomian saat pandemi berlangsung. Peningkatan kelas dan kapasitas UMKM dipercaya mampu menjadi salah satu upaya untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbesar ke empat dunia pada tahun 2045. Oleh karena itu diperlukan peningkatan kualitas bagi para pelaku UMKM untuk menyongsong Indonesia emas di tahun 2045.
“Dalam momentum ini IWAPI Kota Medan memiliki tanggung jawab besar untuk dapat mendukung terwujudnya Indonesia Emas ditahun 2045,”ujar Erwin Saleh seraya mengatakan IWAPI Kota Medan juga harus mampu mendukung program Pemko Medan dalam mendorong kemajuan para pelaku usaha dikota Medan.
Sebelumnya Ketua DPC IWAPI Medan, Ade Mora Nasution dalam sambutanya menjelaskan rapat kerja ini merupakan agenda tahunan yang rutin dilakukan untuk memberikan laporan apa saja yang sudah dikerjakan ditahun sebelumnya.
“Dalam rapat kerja ini kita mengevaluasi dan juga merancang program kerja untuk tahun 2023-2024,”kata Ade.(red/rls)