Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin menyebut perempuan memiliki peran yang sangat besar dalam upaya mewujudkan kemajuan bangsa. Sehingga perempuan dianggap mampu menjadi garda terdepan dan penggerak di segala aspek kehidupan.
Hal tersebut disampaikan Pj Gubernur Hassanudin saat menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumut, di Aula Raja Inal Siregar, Senin (11/12).
“Perempuan memiliki peran yang besar dalam upaya mewujudkan kemajuan bangsa, baik sebagai isteri, ibu, serta warga negara. Perempuan memiliki potensi yang besar dalam bertransformasi dan berkembang. Tentunya tidak terlepas dari ikhtiar kita bersama, khususnya DWP dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul, yang siap berkolaborasi di era revolusi industri 4.0 saat ini,” kata Hassanudin.
Sejatinya, kata Hassanudin, peran perempuan dalam pembangunan bangsa tidak perlu diragukan lagi. Perempuan telah hadir dan eksis di semua aspek kehidupan, bahkan di era digital ini perempuan mampu menjadi garda terdepan dan penggerak bagi pembangunan bangsa.
“Mereka dapat mengajak perempuan lain untuk menggunakan dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi yang merupakan bagian dari kontribusi mereka terhadap pemberdayaan perempuan, baik di ranah pribadi maupun publik,” ucapnya.
Namun, lanjut Hassanudin, peran perempuan juga memiliki tantangan yang berat. Seperti adanya ketimpangan dalam kualitas SDM baik dari sisi pendidikan, kesehatan, kemandirian secara ekonomi, serta kerentanan perempuan.
Hal itulah, kata Hassanudin, yang akan menjadi pekerjaan rumah bersama untuk mengatasi permasalahan Yang ada, serta memastikan bahwa ke depan tidak ada lagi perempuan yang tertinggal.
“Untuk itu pada kesempatan ini, marilah kita semua berupaya terus melakukan upaya-upaya nyata dan positif dalam meningkatkan pemberdayaan perempuan di segala bidang demi mewujudkan cita-cita bersama,” ujarnya.
Pj Gubernur mewakili Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut juga mengucapkan selamat HUT ke-24 DWP Sumut. Harapannya, agar DWP Sumut dapat mempersembahkan karya serta kontribusi dan peranannya dalam mewujudkan pembangunan di Provinsi Sumut.
Sementara itu, Ketua DWP Sumut Dian Arief S Trinugroho menyampaikan, bahwa dalam pendidikan keluarga perempuan sebagai aktor kunci, karena pendidikan merupakan salah satu modal utama dalam pembangunan berkelanjutan.
“Oleh karena itu, sebagai bagian penting dalam pembangunan berkelanjutan, sudah sepatutnya kita sebagai perempuan selalu bergerak dengan penuh semangat. Organisasi ini kiranya menjadi ruang yang dapat mengembangkan potensi masing-masing anggota, sehingga mewujudkan kekuatan yang luar biasa besar dalam membangun keluarga, bangsa, dan negara,” pungkasnya.
Kemeriahan HUT ke-24 DWP Sumut semakin terasa, dengan hadirnya bazar yang memamerkan sejumlah produk kreatif, dan kuliner. Serta penampilan dari tim DWP Bappenda Sumut dengan memainkan alat musik kulintang.
Selain itu, ada pula penyerahan piagam berupa penghargaan terhadap pelaporan elektronik pelaksanaan program kerja DWP Sumut tahun 2023 yang diberikan kepada DWP Bappenda Sumut, Dinas Koperasi dan UKM Sumut, BMKG, Rumah Sakit Jiwa Prof Dr M Ildrem, Dinas Perhubungan Sumut, Balai Riset dan Standardisasi Industri Medan. Kemudian piagam penghargaan juga diberikan kepada DWP Simalungun, Batubara, Asahan, Medan, Dairi, Labuhanbatu Utara (Labura).
Acara tersebut turut dihadiri Ketua Pj Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumut Dessy Hassanudin, PKK Simalungun, Batubara, Asahan, Medan, Dairi, Labuhanbatu Utara (Labura), serta seluruh DWP yang berada di unit kerja provinsi dan kabupaten/kota.(red/rls)
